201. Pengaruh suhu dan lama pasteurisasi terhadap perubahan mikrobiologis dan kimiawi brem muda

202. Pengaruh suhu dan lama penyimpanan terhadap total bakteri daging ayam dan pemeriksaan kemungkinan adanya bakteri Salmonalla sp

203. Pengaruh suhu dan lamanya penyimpanan daging sapi terhadap total mikroba dan bakteri E.coli

204. Pengaruh suhu penyimpanan terhadap perkembangan populasi sel Skeletonema sp.setelah mencapai pertumbuhan exponensial

205. Pengaruh temperature dan lama penyimpanan terhadap jumlah bakteri pada air susu segar sapi perah

206. Pengembangan klon jarak pagar (Jatropha curcas) tahan kering dengan pendekatan molekuler kerjasama dengan Balai Penelitian Tanaman Tembakau dan Serat, Jawa Timur

207. Penggunaan auksin dan sitokinin untuk perbanyakan tanaman kedelai (Glycine max (L) Merr) secara in vitro

208. Pengujian pemberian dosis pupuk nitrogen dan berat bibit Azolla sp terhadap pertumbuhan dan perkembangbiakan Azolla sp.

209. Penyusunan standar baku mutu lingkungan kabupaten jembrana

210. Peran serta masyarakat dalam pelaksanaan AMDAL di era otonomi daerah

211. Perbandingan daya hambat minyak atsiri sirih (Piper betle L), kunyit (Curcuma domestica Val) dan bawang putih (Allium sativum) pada biakan Candida albicans

212. Perbandingan kandungan logam berat Chadmium (Cd) dan Timbal (Pb) pada buah Apel lokal Rum Biuty dan Apel import fuji yang beredar di kota Denpasar

213. Perbanyakan anggrek Dendrobium phalaenopsis melalui tehnik kultur jaringan

214. Perbanyakan jeruk kinkit (Trophasia trifolia) dan jeruk keprok (Citrus nobilis var macrocarpa ) dengan tehnik kultur jaringan

215. Perbanyakan stroberi Fregaria x ananassa secara in vitro

216. Perbanyakan tunas anggrek Dendrobium macrophyllum melalui tehnik kultur jaringan

217. Perbedaan aspek morfologi dan morfometri belut sawah (Monopterus albus) di Desa Pemogan dan Kel.Penatih Kota Madya Denpasar

218. Perilaku Harian Biawak komodo (Varanus komodoensis) betina dewasa di Pulau Komodo, Taman Nasional Komodo, NTT

219. Perilaku memangsa dan keanekaragaman laba-laba pada tanaman padi (Oryza sativa ) di desa Keramas, Kec Blahbatuh Gianyar

220. Perilaku sosial lutung badeng (Trachypiyhecus auratus cristatus) di Taman Nasional Bali Barat

221. Perkembangan berkas pengangkut median primordial daun kecambah kacang hijau (Phaseolus radiatus L) yang ditumbuhkan di tempat terang dan gelap

222. Perkembangan struktur anatomi dan distribusi sekretori pada daun dan batang tapak dara

223. Perkembangan struktur anatomi dan distribusi struktur sekretori pada daun Punica granatum L

224. Perkembangan Struktur Anatomi hipokotol kecambah Kacang Hijau (Phaseolus radiatus L) yang ditumbuhkan di tempat terang dan gelap.

225. Perkembangan struktur anatomi kalus kecambah delima (Punica granatum L) yang diinduksi secara in vitro

226. Pertumbuhan tanaman paprika (Capsicun annum L.var.grossum) pada beberapa perbedaan ketinggian tempat

227. Perubahan genetik tanaman pacar air

228. Perubahan genetik tanaman pacar air

229. Pola perkembangan bunga dari beberapa jenis mangrove di kawasan hutan Pemogan

230. Pola-pola sidik jari pada masyarakat Bali Mula atau Bali Aaga di Desa Julah dan Sembiran Tejakula Buleleng

231. Potensi Brassica sebagai bahan biodiesel kerjasama dengan Canola Breeders Western Australia, Perth

232. Potensi Brassica sebagai penghasil minyak goreng sehat dan ekonomis

233. Potensi pengembangan rumput laut dan kerang mutiara di kawasan pesisir jembrana . Kerja sama dengan yayasan INIRADEF

234. Potensi serat serabut kelapa sebagai biosorben untuk meminimalkan kandungan ion logam Cr (III) dan Cr (VI) dalam larutan melalui biosorpsi

235. Prevalensi infeksi cacing nematoda pada pekerja kebersihan kota di kota Administratif Denpasar

236. Profil sebaran vertikal produktifitas primer dan keanekaragaman jenis fitoplankton di Danau Buyan Kabupaten Buleleng

237. Rekonstruksi aktifitas pembelahan sel ujung akar (Eucharis grandiflora Plnch & Linden dan Hymenocallis caribaea (L)Herbert

238. Rekontruksi aktivitas pembelahan sel ujung akar kecambah Zea mays var. indentata dan Zea mays var. amylacea

239. Respon beberapa varietas cabe besar (Capsicum annum L) terhadap serangan jamur Colletotrichum capsici

240. Sebaran Spasial dan temporal plankton di danau Baratan

241. Sensus rusa Timor (Cervus timorensis) di Pulau Padar TN Komodo thn 1997

242. Sinkronisasi kegiatan pertambangan pada kawasan hutan

243. Sistem penanganan buaya (Crocodylus sp) di taman buaya dan reptil Indonesia Jaya Kec Mengwi Kab Badung

244. Srtuktur komunitas terumbu karang di Nusa Lembongan Kec.Nusa Penida Kab.Klungkung Bali

245. Strategi Peningkatan Kualitas Buah naga melalui kajian Biologi bungan dan peyerbukan silang

246. Struktur dan komposisi hutan mangrove di kawasan Banyuwedang TNBB Bali

247. Struktur komunitas hutan mangrove di kawasan hutan Suwung Denpasar Selatan Bali

248. Struktur morfologi dan uji viabilitas serbuk sari jeruk bali (Citrus maxima Burn)Merr

249. Struktur populasi dan perilaku interaksi monyet ekor panjang (Macaca fascicularis Raffles) dengan wisatawan di obyek wisata Wanara Wana (Monkey Forest) Desa Padang Tegal Ubud Gianyar

250. Struktur vegetasi tegakan sawo kecik (Manilkara kauki dub) di kawasan Prapat Agung TNBB Jembrana

251. Studi dimorphisme burung petingan (Lonchura punctulata)

252. Studi efektivitas bunga cempaka kuning ( Michelia champaca Linn) dan bunga cempaka putih (Michelia alba ) untuk menarik lalat buah Bactrocera.

253. Studi estimasi populasi dan tingkah laku harian rusa (Cervus timorensis) di TNBB

254. Studi fauna terestrial di kawasan padang- padang pecatu

255. Studi Habitat Peneluran Penyu Sisik Semu (Lepidochelys oliracea) di Pantai Perancak Jembrana, Bali

256. Studi Kepadatan dan Pola Sebaran Kijing Taiwan (Anodonta woodiana) di Danau Buyan, Kabupaten Buleleng, Bali

257. Studi kualitas air sungai Petanu di Kabupaten Gianyar ditinjau dari sifat fisika kimia dan mikrobiologi

258. Studi kualitas lingkungan di kabupaten Jembrana bekerjasama dengan yayasan INIRADEF

259. Studi kwalitas air sumur gali di wilayah hilir sungai Badung

260. Studi menetasnya telur, tingkah laku induk dan anak biawak komodo (Varanus komodoensis Ouwens) di pulau Komodo, Taman Nasional Komodo

261. Studi Perbandingan tingkah laku makan kera ekor panjang (Macaca fascicularis) di taman Nasional Bali Barat dengan di Pulaki Buleleng

262. Studi tentang pengenalan jenis mangrove di hutan mangrove kawasan teluk Gilimanuk Taman Nasional Bali Barat Jembrana Bali

263. Studi tentang pengenalan jenis tumbuhan mangrove di hutan mangrove Pemogan Denpasar Selatan

264. Studi tentang perbedaan kandungan bakteri coliform di sepanjang aliran tukad Badung

265. Studi tentang perkembangan larva nyamuk Aedes Aegypti pada bahan kontainir yang berbeda

266. Synchronization prospects and control of mining activities in the area of forest

267. Taksonomi dan tingkah laku laba-laba sebagai musuh alami wereng hijau (Nephatittix sp)

268. Teknik embrio rescue untuk penyelamatan embrio hasil silangan pada lili lokal

269. Teknik Penyelamatan Embrio untuk Perbanyakan Lili ( Lilium sp ) Hasil Persilangan

270. The Act No. 19 of 2004 in the perspective sustainability of forest resources

271. Tingkah laku harian anak-anak Biawak Komodo (Varanus komodoensis) di Pulau Komodo Taman Nasional Komodo. Nusa Tenggara Timur

272. Tingkah laku makan kera ekor panjang (Macaca fascicularis) di hutan wisata Alas Kedaton Kec. Marga Kab.Tabanan Prop.Dati I Bali

273. Tingkah laku makan tukik penyu sisik semu

274. Tingkah laku pembuatan sarang burung kokokan (Ardeidae) di Desa Petulu Ubud Bali

275. Tingkah laku reproduksi burung kokokan (Bubulcus ibis) di Desa Petulu Ubud Bali

276. Tingkah laku social kera ekor panjang (Macaca fascicularis Raffles) di hutan wisata Alas Kedaton Kec. Marga Kab.Tabanan Prpop. DATI I Bali

277. Tingkat higienitas penanganan ikan lemuru (Sardinella longiceps) di pasar-pasar kota Singaraja berdasarkan kandungan Salmonella typhi dan Salmonella paratyphy.

278. Transformasi genetik jeruk mandarin (Citrus nobilis var. chrysocarpa dengan sistem Agrobacterium tumefaciens melalui tehnik kultur jaringan

279. Uji fertilitas pada mencit betina (Mus musculus strain Balb C) dengan pemberian ekstrak papain

280. Uji kualitas air susu sapi cair dalam kemasan yang beredar di kota Denpasar berdasarkan total bakteri dan coliform

281. Uji kualitas beberapa sayur lalapan yang dijual di beberapa pasar di Kodya denpasar berdasarkan total mikroba, kandungan Escherichia coli dan Vibrio cholerae

282. Uji kualitas daging sapi yang dijual di beberapa pasar kota madya Denpasar ditinjau dari total bakteri dan coliform

283. Uji Kualitas Telur Asin yang dijual di beberapa pasar kota Denpasar berdasarkan total mikroba dan koliform

284. Uji kwalitas daging babi yang dijual di beberapa pasar Kotamadya Denpasar ditinjau dari kandungan Salmonella typhosa, Clostridium perfringens dan total mikroba

285. Uji kwalitas daging sapi Bali yang beredar di beberapa pasar Kotamadya Denpasar berdasarkan Salmonella typhi dan S.parathypi

286. Uji Kwalitas ikan kembung (Rastrelliger spp) yang beredar di pasar-pasar kota Madya Denpasar berdasarkan kandungan bakteri Vibrio diolerat dan Vibrio parahaemolyticus

287. Uji kwalitas karkas ayam yang dijual di beberapa pasar di kab. Tabanan ditinjau dari kandungan bakteri Staphylococcus aureus, coli, Salmonella sp dan total mikroba

288. Uji Larvasida Ekstrak dau Liligundi terhadap perkembangan Larva Instar III Aedes aegypti

289. Uji Mutu Susu Kandang dan susu peredaran berdasarkan kandungan E.coli pada perusahaan susu di Bedugul

290. Uji susu kandang dan susu peredaran berdasarkan kandungan Escherichia coli pada perusahaan susu Bovis di Bedugul

291. Upaya pelestarian keanekaragaman hayati terhadap kegiatan pertambangan pada kawasan hutan

292. Usaha-Usaha yang dilakukan oleh Industri Akomodasi Pariwisata Di Bali Dalam menjaga Lingkungan


Bagi anda yang ingin mendownload File Contoh Judul Penelitan lengkapnya silahkan klik Link dibawah: